Ketua Tanfidziyah PWNU Jatim, Ikuti Acara Launching 100 Kampung NU Percontohan PCNU Banyuwangi

Kabaroposisi.net | BANYUWANGI – Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Banyuwangi Sabtu 27/1/2023 Launching 2 Kampung NU Percontohan sekaligus di wilayah Kecamatan Songgon. Jam pertama sekira Pukul 13:00 WIB sampai selesai Launching Kampung NU Percontohan di Desa Bangunsari untuk yang ke 53, dan jam kedua Pukul 15:00 WIB sampai selesai Lauching Kampung NU Percontohan di Desa Bedewang untuk yang ke 54.

Cuaca yang kurang bersahabat, derasnya hujan tidak mengurangi semangat keluarga besar NU untuk melangsungkan acara. Launching Kampung NU Percontohan di Desa Bangunsari selain dihadiri semua unsur kelembagaan PCNU, MWC-NU Songgon, Ranting NU se Kecamatan Songgon, Pemuda Ansor, Muslimat/Fatayat, Forpimka, dan Pemerintahan Desa. Dihadiri juga oleh Ketua Tanfidziyah PWNU Jawa Timur KH. Marzuki Mustamar.

Baik Ketua Ranting NU Desa Bangunsari Tohari, S.Pd maupun Ketua Ranting NU Desa Bedewang Selamet Dardiri. Menyampaikan laporan kegiatan-kegiatan dan kelengkapan kelembagaan yang ada di Ranting NU Desa masing-masing. Ketua Ranting NU Desa Bangunsari dan Ketua Ranting NU Desa Bedewang dengan jujur mengakui bahwa peran Pemerintah Desa masing-masing (Kepala desa Bangunsari dan Kepala Desa Bedewang) sangat besar dalam mendukung kegiatan-kegiatan NU.

Sementara Ketua Tanfidziyah PCNU Banyuwangi KH. Ali Makki Jaini saat acara di Desa Bangunsari, berkesempatan menyampaikan laporan kegiatan PCNU Banyuwangi. Salah satunya adalah program 100 Kampung NU Percontohan. Dijelaskan bahwa 100 Kampung NU diambil dari karena NU di usianya yang ke 100 tahun (1 Abad). Begitu pula dengan kegiatan Sobo Deso, dari sebanyak 189 Desa se Kabupaten Banyuwangi, sudah dilakukan pada sebanyak 178 Desa sisa 11 Desa yang belum terlaksana.

Ketua Tanfidziyah PCNU Banyuwangi yang lebih akrab dengan nama panggilan Gus Makki itu, juga menjelaskan. Bahwa Desa/Ranting NU yang terpilih menjadi Kampung NU Percontohan, adalah Desa/Ranting NU yang Pengurus dan kegiatannya lengkap. Untuk itu seperti biasanya, pada setiap acara Launching Kampung NU Percontohan, Gus Makki dipastikan lakukan pengecekan kelengkapan Ranting NU setempat.

Gus Makki juga menyarankan agar Pengurus, Banom, Muslimat dan Patayat NU melakukan kegiatan-kegiatan yang memberi manfaat kepada masyarakat. Pengurus dan Kader NU selalu hadir membantu dan memfasilitasi apa yang jadi kesulitan masyarakat di lingkungan masing-masing. Menegaskan hal tersebut Gus Makki sampaikan ungkapan, “biarlah masyarakat mengenal NU karena kemanfaatan yang diterimanya dari pengurus dan kader NU”.

KH. Marzuki Mustamar (Ketua Tanfidziyah PWNU Jatim), pada kesempatan tersebut mengapresiasi sekali program Sobo Deso dan Kampung NU Percontohan oleh PCNU Banyuwangi. Kyai Marzuki melalui forum tersebut juga memberikan pengarahan-pengarahan dan pembinaan kepada semua unsur kelembagaan NU di Banyuwangi yang hadir. Terkutip kurang lebihnya tentang tugas Kader NU dalam hal kemasyarakatan juga bagaiamana mengelola organisasi yang baik. Diharap juga bisa hidup berdampingan dan toleransi yang berbeda aqidah atau beda agama. Namun diminta tegas juga menyikapi bila ada yang sekelompok masyarakat yang sengaja memusuhi Negara dan Pancasila,”Bagi NU NKRI adalah harga mati”. (r35).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *