Kantor Desa Singolatren Tutup Sementara, Pelayanan Jalan Via Online

KABAROPOSISI.NET.|BANYUWANGI – Menyusul setelah meninggalnya Skertaris Des (Sekdes) nya karena positif terpapar covid 19, kantor Desa Singolatren Kecamatan Singojuruh Kabupaten Banyuwangi. Untuk sementara ditutup dalam beberapa hari dan dilakukan sterilisasi lingkungan dan ruang kantor.

Hal tersebut dilakukan menurut Kepala Desa Singolatren Apandi, demi keselamatan masyarakatnya yang membutuhkan pelayanan. Ketika dikonfirmasi soal keberadaan Kampung Tangguh, Kades Apandi memberikan klarifikasinya.

“Almarhum Sekdes domisilinya di Dusun Krajan, sementara Kampung Tangguh Semeru ada di 2 RW Dusun Wijenan Kidul. Kita juga sama-sama tidak tahu di mana Almarhum terpaparnya, tapi memang Almarhum punya penyakit bawaan sebelumnya. Ini semua kehendak Allah kita hanya sebatas ikhtiar, dan semoga Almarhum diterima amal-amalnya diampuni dosa-dosanya”, ungkap Kades Apandi haru Rabu 23/08/2020.

Tentang pelayanan Kades Apandi mengatakan, pelayanan tetap jalan via online, Kepala Dusun stanbay di rumah masing-masing untuk mengawal pelayanan masyarakatnya. Semua perangkat desa untuk sementara jalani karantina mandiri meski hasil tracing contack (Rapid Tes) dinyatakan “Non Reaktif”.

“Semua perangkat desa saya perintahkan karantina mandiri, dan Kepala Dusun juga ful stanbay di rumahnya untuk kawal warganya yang butuh pelayanan lewat online. Meskipun hasil Rapid Tes semua perangkat desa Non Reaktif, tetap saya minta karantina mandiri dulu”, lanjutnya.

Selain itu menurut Kades Apandi, masih dalam kaitannya upaya putus mata rantai penularan dan terjadinya klaster baru. Dilakukan penyemprotan beberapa kali di lingkungan kantor juga ruangan kantor pelayanan. Dengan harapan nanti setelah lewati masa karantina dan kantor dibuka kembali, masyarakat aman dari covid 19, kata Apandi. (r35).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *